DEDE DI MUSEUM GALUH – Sejumlah benda pusaka sejarah Galuh yang disimpan di Museum Galuh Pakuan. Museum ini diresmikan penggunaannya pada Minggu (18/7).
CIAMIS, TRIBUN - Wagub Jabar, H Dede Yusuf, saat memberikan sambutan pada peresmian Museum Galuh Pakuan di Jl KH A Dahlan No 40, Ciamis, siang tadi, sepakat dengan rencana perubahan nama Kabupaten Ciamis kembali jadi Kabupaten Galuh.
"Apalagi bila Kabupaten Pangandaran berdiri nanti, tepat sekali untuk mengganti nama Kabupaten Ciamis menjadi Kabupaten Galuh," ujar Wagub Dede Yusuf.
Namun, menjaga kebesaran Galuh menurut Wagub tak cukup dengan hanya sekadar mengganti nama, membangun museum, tetapi juga memberikan kesempatan seni dan budaya Galuh untuk berkembang.
Maulana Sidik, tokoh muda Ciamis, yang hadir pada acara tersebut, sepakat dengan rencana penggantian nama Kabupaten Ciamis kembali jadi Kabupaten Galuh. "Penggantian nama Kabupaten Ciamis kembali jadi Kabupaten Galuh bukanlah suatu hal mustahil. Dan itu tidak diharamkan. Irian Jaya atau Irian Barat saja bisa kembali bernama Papua, sementara Ujung Pandang kembali jadi Makassar. Ternyata tidak ada masalah, kenapa Ciamis tidak segera dikembalikan ke Galuh," kata Maulana. (sta).
"Apalagi bila Kabupaten Pangandaran berdiri nanti, tepat sekali untuk mengganti nama Kabupaten Ciamis menjadi Kabupaten Galuh," ujar Wagub Dede Yusuf.
Namun, menjaga kebesaran Galuh menurut Wagub tak cukup dengan hanya sekadar mengganti nama, membangun museum, tetapi juga memberikan kesempatan seni dan budaya Galuh untuk berkembang.
Maulana Sidik, tokoh muda Ciamis, yang hadir pada acara tersebut, sepakat dengan rencana penggantian nama Kabupaten Ciamis kembali jadi Kabupaten Galuh. "Penggantian nama Kabupaten Ciamis kembali jadi Kabupaten Galuh bukanlah suatu hal mustahil. Dan itu tidak diharamkan. Irian Jaya atau Irian Barat saja bisa kembali bernama Papua, sementara Ujung Pandang kembali jadi Makassar. Ternyata tidak ada masalah, kenapa Ciamis tidak segera dikembalikan ke Galuh," kata Maulana. (sta).
Leave a respond
Posting Komentar